waktu aku pergi ke pesantren gontor ponorogo, di salah satu gedungnya ada tulisan: DI GONTOR APA YANG KAU CARI
ya, itu yang akhir-akhir ini aku pikirkan,kalau "gontor"nya diganti dengan "yurja" sekolahku,maka akan menjadi : "DI YURJA APA YANG KAU CARI"?
apa? untuk apa? kenapa kau mencarinya?
apa yang kau cari ...
teman? teman yang menemanimu dikala senang ataupun susah?teman yang peduli padamu kapanpun?
apakah teman sepenuhnya dapat kau percaya?apakah teman bersamamu selamanya? apakah teman mempercayaimu?
kebebasan? seperti burung yang terbang dengan kedua sayapnya,yang dapat melihat hamparan permadani hijau di bawah sana?yang bisa melihat lautan biru nan indah di bawah sana?
kau yakin?
selama kau bebas kau akan bahagia? kau membuat semua orang bahagia termasuk dirimu sendiri? bagaimana dengan orangtua mu?
ilmu? kau yakin dengan ilmu-mu? ilmu yang dapat meningkatkan derajatmu nanti? ilmu yang membawamu menjadi orang yang hebat, yang mampu menciptakan hal-hal yang luar biasa?
apakah ilmu saja? apa yang akan kamu lakukan seterusnya? kemana akhlakmu? dimana mereka semua? demi mencari ilmu kau tinggalkan mereka?
jati diri? kamu mencari-cari-siapa dirimu sebenarnya? kau kebingungan tak tentu arah? kau ingin kuat,menerima segalanya dengan bijak?kau ingin dianggap dewasa?
apakah kuat saja cukup? apa dewasa berarti tidak boleh menagis? apa dengan sifat "bijak" tersebut dapat membuatmu lepas dari masalah?
mencari "cinta pertama"? seseorang yang membuatmu berdebar untuk pertama kalinya? orang yang menjadi partner-mu dalam menjalani kehidupan sekolah? sampai kau rela mengorbankan apapun untuk dirinya?
kau gila! mereka tidak menemanimu dimasa depan nanti. mereka hanya tersenyum padamu. apa mereka lebih mementingkanmu daripada temannya?
apa mereka sepenuhnya percaya padamu?
apa mereka menyukaimu apa adanya?
apa mereka peduli padamu?
mereka hanya membual, mereka hanya tersenyum-PALSU,
mereka tidak lebih dari kemalasan,mereka merayumu, menyatakan cinta, lalu kau di telantarkan begitu saja...
akhlak? sesuatu yang membuatmu disenangi orang maupun tuhan? yang membuatmu ikhlas menerima apapun? yang selalu bisa tersenyum secara ikhlas ataupun paksa?
PAKSA? ya, kau memaksakan diri... kau selau membela mereka, kau tidak peduli pada dirimu? apa akhlak saja cukup? ke mana ilmu-mu? kau buang kemana mereka? apa kau menjadi orang yang sempurna ketika memiliki akhlak? hah! dengan begitu kau hanya menjadi orang yang setengah sempurna! menjadi orang bodoh yang hanya berpikir dengan feeling mu sendiri tanpa menggunakan logikamu!
ataupun kau mencari SESUATU YANG BELUM PERNAH KAU KETAHUI? KAU SELALU PUNYA BANYAK PERTANYAAN? KAU MASIH BINGUNG? KAU SELALU KRITIS? SELALU BERPIKIR,BERPIKIR,DAN BERPIKIR?
